Total Tayangan Halaman

Jumat, 06 November 2020

Mengenal Alat Pengukuran pH Meter

Apa itu pH Meter?

pH Meter merupakan alat pengukuran yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman dan kebasaan suatu larutan. Dalam jenisnya pH Meter tergabi atas 2 tipe yaitu pH Meter Digital dan pH Meter Manual. Bila pada pH Meter Digital pengukuran menggunakan sistem digtal, berbeda dengan pH Meter Manual yang skala pH bersifat absolut atau sendiri. Ada banyak metode yang digunakan untuk mengukur tingkat pH, diantaranya kertas lakmus, indikator cairan berwarna dan type pH elektrode.  Selain type portable seperti tersebut diatas ada model pH meter yang dipakai untuk pengukuran berkesinambungan atau dikenal dengan sebutan online analyzer. Untuk pekerjaan yang sangat tepat pH meter harus dikalibrasi sebelum setiap pengukuran. Untuk penggunaan kalibrasi normal harus dilakukan pada awal setiap hari. Alasan untuk ini adalah bahwa elektroda kaca tidak memberikan emf direproduksi selama waktu yang cukup lama. Kalibrasi harus dilakukan dengan setidaknya dua larutan buffer standar yang menjangkau rentang nilai pH yang akan diukur. Untuk tujuan umum buffer pada pH 4 dan pH 10 yang diterima.


Bagaimana Prinsip Kerja pH Meter?

Pada prinsip kerja utama pH meter adalah terletak pada sensor probe berupa elektrode kaca (glass electrode) dengan jalan mengukur jumlah ion H3O+ di dalam larutan. Ujung elektrode kaca adalah lapisan kaca setebal 0,1 mm yang berbentuk bulat (bulb). Bulb ini dipasangkan dengan silinder kaca non-konduktor atau plastik memanjang, yang selanjutnya diisi dengan larutan HCl (0,1 mol/dm3). Di dalam larutan HCl, terendam sebuah kawat elektrode panjang berbahan perak yang pada permukaannya terbentuk senyawa setimbang AgCl. Konstannya jumlah larutan HCl pada sistem ini membuat elektrode Ag/AgCl memiliki nilai potensial stabil. Mulai dari 0,1 mol - 12,3 mol. Kebutuhan alat pH meter tergantung dari seberapa banyak anda mengukur, bila tidak terlalu banyak, maka anda bisa menggunakan pH meter yang ukuran 0,1 - 5,0 mol, Namun bila ingin menkuru dalam kadar yang jumlahnya besar atau tinggi, bisa menggunakan ukuran 5,0 - 12,3 mol. Perlu anda ketahui bahwa perbedaan antara p[H] dengan pH biasanya cukup kecil. Dinyatakan bahwa[11] pH = p[H] + 0,04. Pada praktiknya terminologi p[H] dan pH sering dicampuradukkan dan menyebabkan kerancuan.

Contoh Gambar Dari Alat pH Meter!






Jumat, 14 Agustus 2020

Preparat Pada Mikroskop Binokuler

 

Mikroskop Binokuler

Berbicara tentang mikroskop dan berbagai alat laboratorium lainnya tentunya menjadi sangat menyenangkan, terlebih jika kita memfokuskan pada teknologi terbaru di bidang sains pastinya banyak alat-alat yang harus kita ketahui. Mikroskop merupakan alat yang digunakan untuk melihat objek dengan ukuran kecil, karena sangat kecilnya objek yang diamati sehingga tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. Beberapa objek yang biasa diamati menggunakan mikroskop diantaranya mikro organisme, jaringan (tumbuhan atau hewan), bakteri hingga virus. Pada jenisnya mikroskop terbagi atas 2 type yaitu mikroskop cahaya (binokuler) dan mikroskop elektrik (trinokuler). 

Mikroskop cahaya atau dikenal dengan nama Compound light microscope sebuah mikroskop yang menggunakan cahaya lampu sebagai pengganti cahaya matahari sebagaimana yang digunakan pada mikroskop konvensional. Mikroskop binokuler digolongkan ke dalam kelompok mikroskop cahaya dan digunakan dengan tujuan meneliti bagian dalam dari sebuah sel. Ada 2 Lensa objektif dan lensa okuler terletak pada ujung tabung mikroskop sedangkan penggunaan lensa okuler terletak pada mikroskop tersebut dan bisa berbentuk lensa tunggal (monokuler) atau ganda (binokuler). Pada ujung bawah mikroskop binokuler terdapat tempat dudukan lensa objektif yang bisa dipasangi tiga lensa atau lebih. Di bawah tabung mikroskop terdapat meja mikroskop yang merupakan tempat preparat. Oleh karena itu berikut preparat di dalam mikroskop binokuler atau cahaya, diantaranya :

  • Preparat Non-permanen, yang dapat diperoleh dengan menambahkan air pada sel hidup di atas kaca objek, kemudian diamati di bawah mikroskop. Lensa okuler, adalah lensa mikroskop yang terdapat di bagian ujung atas tabung berdekatan dengan mata pengamat, dan berfungsi untuk memperbesar bayangan yang dihasilkan oleh lensa objektif berkisar antara 4 hingga 25 kali.
  • Preparat permanen, yang dapat diperoleh dengan melakukan fiksasi yang bertujuan untuk membuat sel dapat menyerap warna, membuat sel tidak bergerak, mematikan sel, dan mengawetkannya. Lensa kondensor, adalah lensa yang berfungsi guna mendukung terciptanya pencahayaan pada objek yang akan dilihat sehingga dengan pengaturan yang tepat maka akan diperoleh daya pisah maksimal.

Umumnya mata pisau mikrotom terbuat dari berlian karena berlian tersusun dari atom karbon yang padat. Oleh karena itu, sayatan yang terbentuk lebih rapi. Setelah dilakukan penyayatan, dilanjutkan dengan pewarnaan, yang bertujuan untuk memperbesar kontras antara preparat yang akan diamati dengan lingkungan sekitarnya. Setiap pewarna mengikat molekul yang memiliki kespesifikan tertentu, contohnya: Hematoksilin, yang mampu mengikat asam amino basa lisin dan arginin pada berbagai protein, dan eosin, yang mampu mengikat molekul asam. Dimana pada lensa objektif berfungsi dalam pembentukan bayangan pertama dan menentukan struktur serta bagian renik yang akan terlihat pada bayangan akhir serta berkemampuan untuk memperbesar bayangan objek sehingga dapat memiliki nilai "apertura" yaitu suatu ukuran daya pisah suatu lensa objektif yang akan menentukan daya pisah spesimen, sehingga mampu menunjukkan struktur renik yang berdekatan sebagai dua benda yang terpisah.

Rabu, 03 Juni 2020

Komponen Alat Ukur Torque Meter

Torque Meter

Torque Meter Merupakan Alat Ukur Yang difungsikan sebagai Quality Tools untuk menguji dan juga mengkalibrasi alat torsi terkontrol. Torque Tester/Torsion Tester atau yang dikenal juga dengan Torque Testing Machine merupakan alat yang juga digunakan dalam memantau kualitas untuk suatu pengujian ataupun pengkalibrasian material torsi yang diinginkan. Anda bisa mendapatkan produk Torque Meter dari salah satu distributor terbesar di Indonesia yaitu PT. Sumber Aneka Karya Abadi. PT. Sumber Aneka Karya Abadi sangat memperhatikan layanan konsumen mulai dari informasi produk sampai dukungan dalam pelatihan, maintenance, kalibrasi sampai suku cadang, sehingga anda tidak perlu khawatir akan macam-macam alat lab yang dijualnya. Salah satu yang paling laris Torque Meter. Sudah hampir 10 tahun PT. Sumber Aneka Karya Abadi Jual Torque Meter Merek Sauter tersebut. Alat ini sangat praktis dan cocok untuk digunakan oleh labolatorium. Fungsi Torque Meter Sauter adalah untuk menyimpan air, minuman ringan, susu, detergen, tinta hingga obat – obatan. Digital Torque Meter Sauter dirancang untuk mengukur kekuatan terbuka dan kekuatan pengunci dari tutup botol, tas cerat dan paket tabung fleksibel. Kalibrasi biasanya diterapkan pada perangkat atau material yang baru, pada penggunaan waktu tertentu pada jam operasinya, ketika material tertentu atau perangkat mengalami getaran yang dapat mengubah kalibrasi, ketika hasil pengamatannya tidak sesuai atau perlu dipertanyakan. Kalibrasi juga mempunyai manfaat seperti menjaga kondisi tools ukur tetap sesuai berdasarkan spesifikasinya, untuk mensupport sistem mutu yang dapat diterapkan pada berbagai industri dan produksi yang dimiliki, dapat mengetahui penyimpangan ataupun perbedaan antara hasil yang benar yang telah ditunjukan oleh tools tersebut.

Komponen Alat Ukur Torque Meter yaitu :

  • Transducer
Transducer torsi, juga dikenal sebagai sel beban, adalah alat elektronik yang digunakan untuk mengubah gaya menjadi sinyal listrik. Proses perubahan ini tidak langsung dan terjadi dalam dua tahapan. Melalui pengaturan mekanis, gaya yang dikenali mengubah bentuk saring pengukur. Saring pengukur meng-konversi perubahan menjadi sinyal listrik. Sel beban biasanya terdiri dari empat saring pengukur dalam sebuah konfigurasi jembatan Wheatstone.
  • Tampilan Layar Digital
Komponen kunci dari sebuah alat ukur torsi modern adalah tampilan display digital. Tampilan display digital digunakan untuk mengukur sinyal output dari transducer dan mengalkulasi hasil pembacaan menjadi nilai torsi yang tampil pada layar. Dalam kebanyakan kasus tampilan display dan transducer menjadi satu dalam satu wadah. Hal ini dikenal sebagai “Alat Ukur Torsi Desktop”. Rotari eksternal dan transducer stationary dapat digunakan dengan tampilan display portabel (analizer torsi genggam).
  • Simulator Sambungan
Simulator sambungan, digunakan selama proses kalibrasi untuk membantu perkakas listrik tes (obeng listrik, obeng angin, obeng DC, dll). Simulator sambungan ditempatkan dibagian atas transducer. Adapter bit dimasukkan kedalam perkakas listrik dan dipasangkan pada bagian atas simulator sambungan. Dengan menggunakan pegas dari jenis kekakuan dan tumpukan Belleville yang berbeda, simulator sambungan dapat me-replika sambungan yang lembut, menengah atau kasar. Hal ini penting disaat mencoba untuk mengulangi bagaimana sebuah alat dapat digunakan dalam proses sebenarnya.

Selasa, 28 April 2020

Foss Kjeltec 8400

 
Foss Kjeltec

FOSS menciptakan solusi end-to-end yang mengamankan dan meningkatkan kualitas makanan. Dari bahan baku hingga produk jadi. Instrumen analisis mereka menyempurnakan pengukuran ke dalam manajemen informasi yang memungkinkan bisnis menjalankan produksi berbasis data yang cerdas dengan lebih sedikit pemborosan dan hasil yang lebih besar. Mengontrol biaya dan kualitas di semua sektor dan rantai nilai, mereka membantu produsen makanan dan pertanian membatasi jumlah kesalahan manusia, skala bisnis mereka lebih cepat dan mengurangi tenaga kerja manual serta biaya tenaga kerja. Mereka Jual Foss Kjeltec dengan bahan berkualitas tentunya alat ini sudah hampir 60 tahun terakhir dipasarkan, mereka menjadikannya sebagai bisnis mereka untuk menentukan standar solusi analitis untuk industri pangan dan pertanian. mereka memelopori analisis lanjutan untuk lingkungan produksi yang menantang di tahun 1960-an, dan mereka adalah orang pertama yang mengintegrasikan analisis komposisi kimia dalam lini proses. Sekarang tekad dan ambisi mereka juga menjadikan mereka patokan internasional di bidang chemometrics dan analitik waktu nyata. Oleh  karena itu berikut adalah karakteristik dari Foss Kjeltec untuk anda ketahui :

Akurasi yang tak tertandingi

Kinerja superior dari sistem titrasi KjeltecTM didasarkan pada pengukuran kolorimetri dari reaksi kimia yang tepat untuk deteksi titik akhir. Akurasi terjamin dari waktu ke waktu dengan manfaat tambahan dari stabilitas jangka panjang, jangkauan kerja yang luas, kecepatan dan kesederhanaan tanpa perlu prosedur kalibrasi yang berulang dan mahal.

Fitur keamanan

Sistem pengeringan tabung cepat menghilangkan kebutuhan untuk menangani reagen panas setelah distilasi. Pintu pengaman yang saling bertautan yang harus ditutup dengan tabung sebelum unit akan beroperasi. Aliran air pendingin dikontrol secara otomatis dan sensor suhu menghentikan unit jika distilat terlalu panas. Sensor memantau tabung di tempat, pintu pengaman, level reagen, permukaan air, dan tekanan berlebih pada generator uap yang memberikan penggunaan yang aman.

Autosamplers

Autosampler opsional 20 atau 60 tempat memberikan manfaat otomatisasi bahkan pada throughput sampel yang lebih rendah. Cukup muat rak sampel Anda langsung dari blok pencernaan dan KjeltecTM akan melakukan analisis akurat tanpa pengawasan selama lebih dari empat jam.

Aman dan Terkendali

Teknologi SAfE yang dipatenkan meningkatkan keamanan dengan prosedur pencampuran, mengurangi reaksi eksotermik antara alkali dan asam selama distilasi dan menghilangkan kebutuhan untuk pra-pengenceran manual.
  • Nilai

Otomatis penuh (distilasi, titrasi kolorimetri, perhitungan). Dapat ditingkatkan ke sampler otomatis. Penanganan data yang mudah dengan perangkat lunak Kompas.
  • Jenis sampel

Pakan, bahan pakan, hijauan, makanan hewan peliharaan, biji-bijian, sereal, biji minyak, daging, produk daging, susu, produk susu, bir dan bahan-bahan bir.
  • Parameter

Nitrogen, protein, Non Protein Nitrogen (NPN) dan volatil (TVBN dan lainnya).

Jumat, 20 Maret 2020

Macam-Macam Alat Kesehatan

Alat Kesehatan disebut juga alat medis, yaitu mengandung pengertian instrumen, apparatus, mesin, implan yang tidak mengandung obat yang berfungsi untuk mendiagnosa, mencegah dan menyembuhkan penyakit, memulihkan kesehatan pada manusia dan untuk membentuk struktur dan fungsi jaringan tubuh. Pengertian mengenai alat medis ini sebagaimana diambil dari Permenkes Nomor 1191 tahun 2010. Dimana kita tahu, bahwa alah kesehatan sangat diperlukan untuk saat ini kita tahu banyak penyakit yang disebabkan oleh bakteri, karena itu alat kesehatan adalah solusinya. Perusahaan yang menjual alat kesehatan seperti SAKA percaya, bahwa Indonesia harus lebih teliti dalam mengedepankan alat-alat kesehatan. Berikut macam-macam alat kesehatan tersebut..

saka.co.id
Alat Kesehatan
  • Tensimeter
Tensimeter merupakan nama alat medis di rumah sakit yang sangat familiar di telinga kita. Fungsi alat ini pun saya rasa kebanyakan dari anda mengetahuinya. Tensimeter merupakan satu alat kesehatan yang berfungsi untuk mengukur tekanan darah. Ada dua jenis tensimeter yang umum kita jumpai di pasaran yaitu tensimeter manual dan tensimeter digital. Anda juga boleh memiliki tensimeter dirumah untuk memudahkan anda mengontrol kondisi tekanan darah anda.
  • Termometer
Alat yang satu ini saya yakin anda juga sudah mengetahuinya secara pasti. Termometer merupakan alat pengukur suhu. Ada berbagai macam jenis termometer berdasarkan fungsinya. Yang digunakan dalam dunia medis adalah termometer badan, yang berfungsi untuk mengukur suhu tubuh pasien ketika mengalami demam. Termometer juga memiliki jenis digital dan manual (raksa).
  • Stetoskop
Stetoskop merupakan senjata dokter pertama kali. Stetoskop seingkali menjadi identitas dan simbol kesehatan. Untuk apa sebenarnya alat mdis yang satu ini ? Stetoskop berfungsi untuk melakukan pemeriksaan akustik (suara) yang ada di dalam tubuh manusia seperti tarikan napas, detak jantung, pergerakan usus dan lambung dan pemeriksaan lainnya.
  • Inkubator
Kita tahu inkubator berasal dari kata inkubasi yang artinya pengeraman kalau dalam istilah ayam. Sama seperti kita manusia, juga memiliki waktu inkubasi 9 bulan di dalam rahim ibu. Namun terkadang karea satu hal bayi bisa terlahir secara prematur. Oleh karena itu perlu dilakukan perawatan intensif dalam ruangan khusus yang mirip di dalam rahim ibunya, inilah fungsi inkubator bayi di rumah sakit.
  • Dental Instrument
Apa itu Dental Instrumen ? Yaitu sebuah peralatan kedokteran gigi yang berfungsi sebagai penunjang dalam proses pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut di rumah sakit. Ada banyak sekali macam dental instrumen seperti kaca mulut, scaler gigi, pinset gigi dan lain sebagainya.
  • Hematology Analyzer
Hematology Analyzer merupakan satu alat medis yang sangat penting di rumah sakit dan klinik. Fungsi alat ini adalah untuk menganalisa sel — sel darah meliputi jumlah dan kondisinya. Hematology Analyzer berperan sebagai alat diagnostik yang memiliki fungsi khusus sebagai analyzer untuk menganalisa jumlah sel — sel darah manusia guna menentukan penyakit apa yang kemungkinan diderita oleh pasien. Alat ini berada di laboratorium medis sebuah rumah sakit atau klinik.
  • Centrifuge
Centrifug sebenarnya bukan alat yang langsung berhubungan dengan medis atau kesehatan. Namun alat ini digunakan sebagai penunjang yang cukup penting di laboratorium kesehatan. Fungsi alat ini yaitu untuk memisahkan komponen atau partikel zat yang terlarut dan endapannya. Dengan prinsip gaya Centrifugal alat ini bisa mengumpulkan partikel yang masanya lebih berat di bagian bawah tabung. Aplikasi alat ini di laboratorium klinik untuk memisahkan serum dari darah murni.

Jumat, 06 Maret 2020

Spesifikasi Conductivity Meter

Conductivity Meter digunakan dalam bidang produksi, kontrol kualitas, laboratorium lingkungan dan laboratirum lapangan. Meter ini memanfaatkan empat cincin probe potensiometri yang menawarkan fleksibilitas yang lebih besar atas desain amperometri khusus. Ini probe terbuat dari PVC-ideal untuk indoor, serta pengukuran di luar ruangan. Kami Jual Conductivity Meter dengan harga murah, dimana Conductivity Meter adalah instrument yang digunakan untuk mengukur karakteristik air seperti suhu, salinitas, tekanan, kedalaman dan densitas. Cara kerja conductivity meter yang utama adalah dengan memanfaatkan detektor / sensor konduktivitas yang disebut dengan conductivity probe (batang konduktivitas), yang terdiri dari dua bagian yaitu anoda dan katoda yang biasanya dibuat dari bahan inert (tak bereaksi) seperti grafit.

Conductivity Meter
Conductivity Meter 1.1

 Ingin tahu alat kesehatan lainnya? yuk baca juga alat kesehatan pH Meter..

Conductivity Meter
Conductivity Meter 1.2

Spesifikasi Conductivity Meter

  • Range 0.0 to 199.9 μS/cm; 0 to 1999 μS/cm
  • 0.00 to 19.99 mS/cm; 0.0 to
  • 199.9 mS/cm
  • Resolution 0.1 μS/cm; 1 μS/cm
  • 0.01 mS/cm; 0.1 mS/cm
  • Accuracy (@20°C/68°F) ±1% f.s. (excluding probe error)
  • Calibration manual, one point through EC knob
  • Temperature Compensation manual, 0 to 50°C (32 to 122°F) with = 2%/°C
  • Probe HI 76301D four ring conductivity probe with DIN connector and 1 m (3.3’) cable (included)
  • Battery Type / Life 9V / approximately 100 hours of continuous use
  • Environment 0 to 50°C (32 to 122°F); RH max 100%
  • Dimensions 145 x 80 x 36 mm (5.7 x 3.1 x 1.4’’)
  • Weight 230 g (8.1 oz.)

Senin, 30 September 2019

Mengenal Neraca Analitik

Mengenal Neraca Analitik

Timbangan analitik atau juga sering disebut neraca analitik adalah salah satu alat laboratorium yang digunakan untuk menimbang massa sejumlah bahan kimia hingga ukuran miligram. Maka, tak heran jika timbangan ini juga dikenal masyarakat dengan nama timbangan miligram. Selain digunakan dalam laboratorium, timbangan ini juga sering digunakan oleh para pemilik toko emas untuk menimbang berat emas. Keunggulan dari timbangan ini adalah tingkat ketelitiannya yang sangat tinggi. Bahkan, timbangan ini mempunyai ketelitian hingga 3 atau 4 digit di belakang koma. Keakuratan timbangan ini sangat cocok digunakan dalam dunia farmasi. Sebab, saat meracik sebuah obat dibutuhkan ukuran yang akurat dan presisi berdasarkan dosis. Kelebihan atau kurang sedikit saja, bisa berakibat fatal bagi pengonsumsi obat tersebut. Fungsi dari neraca analitik seperti yang telah dijelaskan di atas adalah untuk mengukur massa suatu zat. Zat yang bisa di ukur massanya bisa berupa zat padat maupun cair. Sebagian besar peneliti menggunakan neraca analitik untuk mengukur massa zat dengan ketelitian yang sangat tinggi. Ketelitian sebuah neraca analitik bahkan bisa mencapai hingga 0,0001 gram.

Cara Kerja Timbangan Analitik

Bentuknya yang unik, pastinya mempunyai cara kerja yang berbeda dengan timbangan pada umumnya. Hanya saja, secara umum menggunakan timbangan analitik digital lebih mudah dibanding yang analog. Untuk mendapatkan ukuran yang akurat, Anda harus mengikuti langkah-langkah berikut ini dalam menggunakan timbangan analitik:
  • Letakkan piringan di atas timbangan.
  • Tekan tombol “tare” agar bobot piringan nol
  • Buka salah satu kaca pada timbangan.
  • Letakkan bahan kimia akan diukur bobotnya di atas piringan tersebut. Gunakan alat bantu saat meletakkan bahan kimia tersebut karena meletakkan dengan tangan, debu yang ada pada tangan akan mempengaruhi berat bahan tersebut.
  • Tekan tombol yang ada pada timbangan dan unggu angka yang tertera hingga 4 digit di belakang koma.
  • Bersihkan timbangan dengan sikat pembersih agar sisa bahan kimia tidak tertinggal yang akan mempengaruhi keakuratannya saat melakukan timbangan berikutnya.

Jenis Timbangan Analitik

Timbangan analitik analog merupakan timbangan analitik yang proses pengoperasiannya masih manual, yakni dengan menggeser-geser slider(disebut juga anting). Pada timbangan analitik analog, untuk melihat masa sebuah zat kita perlu menggeser-geser slider. Anggap saja ada 3 buah lengan slider yang bisa digeser(ratusan, puluhan dan satuan), maka untuk menganalisa massa sebuah zat perlu menggeser  ketiga slider tersebut hingga timbangan menjadi seimbang, barulah kita melihar berapa berat zat tersebut. Setiap timbangan analitik memiliki tingkat akurasi yang berbeda, keakurasian dalam mengukur berat benda sering diistilahkan dengan kata “resolusi”. Seiring dengan waktu dan pemakaian yang terus menerus, penggunaan timbangan analitik akan mengurangi keakurasian dalam menimbang. Jika dirasa timbangan analitik sudah tidak presisi, maka timbangan analitik perlu di kalibrasi. Kalibrasi merupakan proses setting ulang alat ke nilai standar dan presisi.

Berdasarkan pada proses kalibrasinya, timbangan analitik dibagi menjadi 2 jenis, yakni:
  •     External Calibration
  •     Internal Calibration


Timbangan analitik external calibration merupakan timbangan analitik yang memerlukan komponen lain(sebut saja bandul kalibrasi) untuk proses kalibrasi. Proses kalibrasi ini perlu dilakukan orang yang memang berkompeten dalam hal kalibrasi timbangan analitik.

Beberapa fitur dari neraca analitik yang mungkin anda belum ketahui diantaranya :

  • Electromagnetic force restoration merupakan fitur neraca analitik berbasis coil magnetic permanen untuk tingkat akurasi pengukuran yang tinggi.
  • Internal Database Storing sistem, dimana data pengukuran hasil timbang tersimpan dalam database.
  • Touch Screen Display untuk mempermudah penggunaan user interface.
  • Waterpass untuk memastikan neraca analitik dalam posisi yang benar.
  • RS232 Data Interface untuk menghubungkan neraca analitik dengan komputer atau printer

Mengenal Alat Pengukuran pH Meter

Apa itu pH Meter? pH Meter merupakan alat pengukuran yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman dan kebasaan suatu larutan. Dalam j...