Total Tayangan Halaman

Rabu, 03 Juni 2020

Komponen Alat Ukur Torque Meter

Torque Meter

Torque Meter Merupakan Alat Ukur Yang difungsikan sebagai Quality Tools untuk menguji dan juga mengkalibrasi alat torsi terkontrol. Torque Tester/Torsion Tester atau yang dikenal juga dengan Torque Testing Machine merupakan alat yang juga digunakan dalam memantau kualitas untuk suatu pengujian ataupun pengkalibrasian material torsi yang diinginkan. Anda bisa mendapatkan produk Torque Meter dari salah satu distributor terbesar di Indonesia yaitu PT. Sumber Aneka Karya Abadi. PT. Sumber Aneka Karya Abadi sangat memperhatikan layanan konsumen mulai dari informasi produk sampai dukungan dalam pelatihan, maintenance, kalibrasi sampai suku cadang, sehingga anda tidak perlu khawatir akan macam-macam alat lab yang dijualnya. Salah satu yang paling laris Torque Meter. Sudah hampir 10 tahun PT. Sumber Aneka Karya Abadi Jual Torque Meter Merek Sauter tersebut. Alat ini sangat praktis dan cocok untuk digunakan oleh labolatorium. Fungsi Torque Meter Sauter adalah untuk menyimpan air, minuman ringan, susu, detergen, tinta hingga obat – obatan. Digital Torque Meter Sauter dirancang untuk mengukur kekuatan terbuka dan kekuatan pengunci dari tutup botol, tas cerat dan paket tabung fleksibel. Kalibrasi biasanya diterapkan pada perangkat atau material yang baru, pada penggunaan waktu tertentu pada jam operasinya, ketika material tertentu atau perangkat mengalami getaran yang dapat mengubah kalibrasi, ketika hasil pengamatannya tidak sesuai atau perlu dipertanyakan. Kalibrasi juga mempunyai manfaat seperti menjaga kondisi tools ukur tetap sesuai berdasarkan spesifikasinya, untuk mensupport sistem mutu yang dapat diterapkan pada berbagai industri dan produksi yang dimiliki, dapat mengetahui penyimpangan ataupun perbedaan antara hasil yang benar yang telah ditunjukan oleh tools tersebut.

Komponen Alat Ukur Torque Meter yaitu :

  • Transducer
Transducer torsi, juga dikenal sebagai sel beban, adalah alat elektronik yang digunakan untuk mengubah gaya menjadi sinyal listrik. Proses perubahan ini tidak langsung dan terjadi dalam dua tahapan. Melalui pengaturan mekanis, gaya yang dikenali mengubah bentuk saring pengukur. Saring pengukur meng-konversi perubahan menjadi sinyal listrik. Sel beban biasanya terdiri dari empat saring pengukur dalam sebuah konfigurasi jembatan Wheatstone.
  • Tampilan Layar Digital
Komponen kunci dari sebuah alat ukur torsi modern adalah tampilan display digital. Tampilan display digital digunakan untuk mengukur sinyal output dari transducer dan mengalkulasi hasil pembacaan menjadi nilai torsi yang tampil pada layar. Dalam kebanyakan kasus tampilan display dan transducer menjadi satu dalam satu wadah. Hal ini dikenal sebagai “Alat Ukur Torsi Desktop”. Rotari eksternal dan transducer stationary dapat digunakan dengan tampilan display portabel (analizer torsi genggam).
  • Simulator Sambungan
Simulator sambungan, digunakan selama proses kalibrasi untuk membantu perkakas listrik tes (obeng listrik, obeng angin, obeng DC, dll). Simulator sambungan ditempatkan dibagian atas transducer. Adapter bit dimasukkan kedalam perkakas listrik dan dipasangkan pada bagian atas simulator sambungan. Dengan menggunakan pegas dari jenis kekakuan dan tumpukan Belleville yang berbeda, simulator sambungan dapat me-replika sambungan yang lembut, menengah atau kasar. Hal ini penting disaat mencoba untuk mengulangi bagaimana sebuah alat dapat digunakan dalam proses sebenarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Mengenal Alat Pengukuran pH Meter

Apa itu pH Meter? pH Meter merupakan alat pengukuran yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman dan kebasaan suatu larutan. Dalam j...